Lava : Pengertian, Proses Terbentuk, Jenis
Sunday 30 June 2019
Edit
A. PENGERTIAN LAVA
Lava ialah magma yang keluar dari badan gunung berapi akhir kegiatan vulkanik dan mempunyai suhu yang sangat tinggi (sangat panas). Setiap gunung api akan mempunyai karakteristik lava yang berbeda. Lava mengalir melalui celahan gunung dan kemudian akan membeku menjadi batuan yang bentuknya bermacam-macam. Sesuai dengan sifat cairan lain, kalau lava encer maka mereka akan mengalir lebih jauh dan lebih cepat. Bila agak kental maka akan mengalir tidak jauh dari sumbernya membentuk kubah lava. Ketika masih dalam gunung lava disebut dengan magma.
 |
| LAVA |
B. PROSES TERBENTUKNYA LAVA
Ketika lava terbentuk di dalam gunung berapi, lava masih disebut sebagai magma, jadi kalau kita membahas proses terbentuknya lava, sama dengan kita membahas proses terbentuknya lava. Berikut ialah prosesnya.
Magma terbentuk akhir terjadinya pertemuan antara dua lempeng litosfer. Interaksi antar lempeng ini akan mengakibatkan gaya gesekan, risikonya terjadi peningkatan suhu dan juga peningkatan tekanan padaarea tersebut. Kemudian goresan ini juga akan mengakibatkan adanya air dari sedimen-sedimen samudera-samudera. Nah alasannya ialah Akibat adanya peningkatan suhu, tekanan, dan cairan akan terjadi peleburan yang menghasilkan magma.
C. KLASIFIKASI MACAM – MACAM JENIS LAVA
Berdasrakan komposisi dan batuan yang dibentuk, lava sanggup dibagi menjadi :
1. Lava Rhyolite (Felsic)
Lava rhyolite merupakan lava yang mengandung lebih dari 63% silika. Lava ini biasanya sangat kental, dan ketika keluar dari gunung berapi akan membentuk kubah lava. Karena kekentalannya, lava jenis ini mengakibatkan magma meletus secara serempak sehingga disebut stratovolcanoes (kubah). Lava felsic ini sangat jarang dicumpai membeku di bawah permukaan bumi.
2. Lava Andesit
Lava yang komposisinya terdiri dari 52-63% silika. Lava ini serig juga disebut dengan lava intermediate. Lava jenis ini kekentalannya sedang (diantara kekentalan lava basalt dan lava rhyolite). Pada dikala membeku lava ini biasanya membentuk struktur menyerupai tiang atau bantal.
3. Lava Basalt
Lava basalt ialah lava yang komposisinya ialah lebih dari 45% - 52% silika. Lava ini juga sering disebut lava mafik alasannya ialah mengandung banyak magnesium (Mg) dan besi (Fe). Biasanya lava ini kurang likat (kental) dibandingkan lava rrhyolite, dan lebih pasa dari lava rholite.
4. Lava Ultramafik
Lava ultramafik ialah lava yang komposisi silikanya kurang dari 45%. Lava ini juga dikenal dengan komatites. Lava jenis ini merupakan yang sangat jarang terjadi, merupakan jenis lava terpanas dan lava yang lebih caiir dari lava mafik.