Galaksi Andromeda : Pengertian, Pembentukan, Ciri

A. PENGERTIAN GALAKSI ANDROMEDA

Sebelum mebahas mengenai apa itu galaksi Andromeda maka kita akan lebih dulu membahas mengenai apa itu galaksi. Galaksi merupakan suatu sistem yang terdiri dari kumpulan bintang-bintang dan benda-benda luar angkasa yang tersusun secara teratur. Umumnya galaksi terdiri dari miliaran bintang dengan warna, ukuran dan karakteristik yang beragam. Di jagad raya ini terdapat banyak galaksi. Nama galaksi yang paling sering kita dengar selain galaksi Bima Sakti ialah Galaksi Andromeda.

Galaksi Andromeda ini mempunyai beberapa nama lain yaitu Messier 31 (M31) atau NGC 224. Galaksi Andromeda ialah galaksi tetangga dari galaksi kita, Bima Sakti. Galaksi ini termasuk jenis galaksi spiral yang berjarak 2,5 tahun cahaya dari galaksi Bima Sakti. Selain dengan Bima Sakti Galaksi ini juga sanggup dilihat dengan mata telanjang ketika malam hari pada ketika situasi yang cerah.

B. SEJARAH DAN TEORI TERBENTUKNYA GALAKSI ANDROMEDA

1. Sejarah terbentuknya Galaksi Andromeda

Galaksi Bima Sakti lebih dulu terbentuk dibandingkan dengan Galaksi Andromeda. Hal ini alasannya ialah berdasarkan beberapa asumsi galaksi Andromeda mempunyai usia yang lebih muda dibandingkan dengan galaksi Bima Sakti. Sekitar ribuan tahun sesudah galaksi bima sakti terbentuk, dari bubuk sisa terbentuklah galaksi Andromeda. Diperkirakan ketika galaksi Bima Sakti terbentuk, terdapat pula beberapa bintang purba yang membelah dan membentuk calon galaksi sampai risikonya membentuk beberapa galaksi yang mempunyai ukuran kecil.

Terdapat dua Galaksi yang mempunyai ukuran kecil yang bergerak saling mendekati sampai saling bertabrakan satu sama lainnya. Karena ukiran tersebut terbentuklah galaksi Andromeda yang didalamnya terdapat bintang yang terikat dengan gravitasinya. Hingga kemudian Galaksi Andomeda terus mengalami perkembangan dengan membentuk beberapa komponen di dalamnya. Komponen-komponen tersebut seperti: bintang, cincin gas dan debu. Sampai ketika ini diperkirakan bintang-bintang tersebut berjumlah sekitar 1 triliun bintang. Tabrakan kedua galaksi kecil tadi terjadi sekitar Sembilan miliyar tahun yang lalu. Perkembangan terus terjadi sampai Galaksi Andromeda berbentuk menyerupai yang kita ketahui ketika ini.

Namun demikian tidak ada yang tau niscaya bagaimana galaksi Andromeda terbentuk, oleh alasannya ialah itu muncul beberapa teori lain yang sanggup dijadikan ajaran dan cukup masuk akal, yaitu :

a. Teori Hipotesis Fowler

Salah satu teori wacana terbentuknya galaksi andromeda ialah teori dikemukakan oleh Fowler pada tahun 1957, teori ini dikenal dengan sebutan hipotesis Fowler. Fowler menjelaskan bahwa 12000 juta tahun yang kemudian galaksi masih dalam bentuk gas hidrogen dengan ukuran yang sangat besar. Hidrogen tersebut terus bergerak dengan gerakan rotasi sehingga berbentuk bulat, alasannya ialah mempunyai gaya berat maka ia mengalami kontraksi. Komponen penyusunnya mengalami gerakan yang berputar secara lambat dan mempunyai berat jenis yang besar sehingga terbentuklah bintang-bintang. Temperatur bintang-bintang tersebut semakin usang semakin menurun sesudah berpuluh-puluh ribu tahun. Bentuk bintang tersebut cenderung tetap menyerupai halnya matahari. Hipotesis ini tersebut diyakini oleh para andal terjadi pada sentra galaksi, yaitu daerah dilahirkannya bintang-bintang gres baik secara perlahan maupun eksplosif.

Berdasarkan hipotesis tersebut sanggup kita jelaskan bahwa galaksi terbentuk dari kumpulan gas hidrogen yang memadat dan membentuk bintang. Bintang tersebut pecah, akan tetapi alasannya ialah terikat gaya gravitasinya ia kembali mengumpul pada area yang luas dan membentuk galaksi. Begitu pula dengan galaksi Andromeda.

b. Teori dan Hipotesis Lainnya

Tetapi adapula teori lain yang menyatakan bahwa Galaksi Andromeda terbentuk alasannya ialah adanya benturan antara dua galaksi. Menurut asumsi mereka Galaksi Andromeda terus berkembang dari waktu-kewaktu. Hingga risikonya properti di Andromeda dilengkapi oleh bintang cincin gas dan debu. Kemudian adajuga yang menyampaikan bahwa ukiran dua Galaksi yang terjadi sekitar 9 miliar tahun kemudian yang membentuk Galaksi Andromeda menyerupai ketika ini.

Satu persepsi Teori lain menyata bahwa Andromeda terbentuk alasannya ialah menelan Galaksi-Galaksi lain yang mempunyai ukuran lebih kecil dan berada disekitarnya sehingga ukurannya sebesar ketika ini.

C. CIRI – CIRI DAN KARAKTERISTIK GALAKSI ANDROMEDA

Galaksi Andromeda merupakan galaksi tetangga dari galaksi Bima Sakti alasannya ialah jaraknya yang tidak jauh dari galaksi kita, Bima Sakti. Andromeda termasuk galaksi dengan ukuran yang besar, hampir serupa dengan Bima Sakti. Kemiripan galaksi Andromeda dengan galaksi Bima Sakti juga sanggup dilihat dari jenisnya. Galaksi Andromeda merupakan jenis Galaksi yang berbentuk spiral begitu juga dengan galaksi Bima Sakti. Namun tentunya galaksi Andromeda memeliki ciri-ciri yang membendakannya dengan Galaksi lain. Adapun ciri-ciri galaksi Andromeda tersebut ialah sebagai berikut:

• Galaksi Andromeda merupakan Galaksi yang mempunyai bentuk spiral.
• Memiliki struktur yang menyerupai dengan galaksi Bima Sakti.
• Terletak di cuilan langit utara sekitar 41 derajat di sebelah utara garis khatulistiwa langit (terdapat pada rasi bintang Andromeda).
• Bagian tepi Galaksi Andromeda terlihat lebih redup dibandingkan bab tengahnya.
• Memiliki pergerakan yang cenderung mendekati galaksi Bima Sakti dengan kecepatan sekitar 300 km/s.
• Galaksi Andromeda sanggup terlihat dengan terperinci ketika malam tidak ada cahaya bulan (saat terjadi gerhana bulan).
• Dikelilingi oleh piringan gas dan debu.
• Jarak Galaksi Andromeda dengan Galaksi Bima Sakti ialah sekitar 2,5 juta tahun cahaya.
• Dikelilingi bintang dengan spectrum warna merah jambu.

Galaksi Andromeda juga mempunyai karakteristik yang berbeda dengan galaksi lain jikalau ditinjau dari fisiknya. Adapun karakteristik Galaksi Andromeda tersebut ialah sebagai berikut:

• Di dalam Galaksi Andromeda terdapat 1 triliun bintang
• Jika diamati bentuk Galaksi Andromeda terlihat menyerupai pita yang berbentuk lonjong.
• Piringan gas dan bubuk yang mengelilinginya mempunyai lebar skitar 260.000 tahun cahaya.
• Meskipun ukuran sering dikatakan menyerupai Bima Sakti, namun ternyata Galaksi Andromeda mempunyai ukuran yang lebih kecil di Bandingkan dengan Galakssi Bima Sakti.
• Magnitudo tampak pada galaksi Andromeda ialah sekitar 3,44 V.
• Warna yang dipancarkan galaksi Andromeda ialah biru renta alasannya ialah komposisi tersusun atas bintang berukuran besar.
• Diameter Galaksi Andromeda diperkiraan sekitar 70.000 tahun cahaya sampai 80.000 tahun cahaya. Pendapat lain menyatakan bahwa diameter spiral dari Galakssi Andromeda ialah sekitar 220.000 tahun cahaya.
• Jari-jari Galaksi ini sulit di tentukan alasannya ialah bentuknya spiral namun jikalau dilihat dari diameternya, maka jari-jari Galaksi Andromeda ialah sekitar 35.000 tahun cahaya sampai 40.000 tahun cahaya.

D. PERGERAKAN GALAKSI ANDROMEDA

Ternyata galaksi Andromeda juga mengalami pergerakan. Nah, yang menjadi pertanyaan kita tentu saja menyerupai apakah pergerakannya? Berkaitan dengan pergerakan galaksi Andromeda maka yang lebih dulu kita bahas ialah pengelompokkan dalam galaksi. Ternyata galaksi juga tersusun atas kelompok-kelompok, dimana dalam satu kelompok tersusun atas beberapa galaksi. Begitu pula dengan galaksi Andromeda, Galaksi Andromeda dikelompokkan dengan Galaksi Bima Sakti dan beberapa galaksi tetangganya. Jumlah tetangganya ialah sekitar 48 galaksi.

Kemudian di dalam setiap kelompok dibentuk grup lokal antar galaksi yang berdekatan. Dalam grup lokalnya, galaksi Andromeda dan Bima Sakti merupakan galaksi terbesar dibandingkan yang lainnya. Pusat massa dalam grup lokal galaksi berada diantara galaksi bima sakti dan galaksi Andromeda. Titik sentra massa tersebu  dikenal dengan istilah barycenter.

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan oleh beberapa ahli, ternyata Galaksi Andromeda bergerak mendekati Bima Sakti dengan gerakan menyamping yang agak serong, begitu pula dengan gerakan Galaksi Bima Sakti. Pergerakannya yang cenderung mendekati galaksi Bima Sakti mempunyai kecepatan sekitar 300 km/s.

Kedua galaksi ini mempunyai massa yang hampir sama sehingga keduanya bergerak mengelilingi Barycenter dengan orbit yang berbentuk elips. Hal yang perlu diketahui ialah jikalau laju gerakan menyamping tersebut ialah nol, maka sanggup disimpulkan bahwa kedua galaksi ini salaing mendekati satu sama lain dengan bentuk orbit tegak lurus. Dengan geraakan yang terjadi secara terus menerus dan bentuk orbit yang tegak lurus tersebut maka sangat memungkin jikalau beberapa ribu atau juta tahun yang akan tiba Galaksi Andromeda dan Galaksi Bima Sakti akan mengalami tabrakan.

Share this post