Ini Beberapa Alasan dan Manfaat Menulis Yang Bisa Kalian Dapatkan
Sunday 9 April 2017
Edit
Menulis bisa dibilang merupakan aktivitas yang gampang-gampang susah. Mudah bagi mereka yang memang sudah menekuni, dan bahkan bisa jadi hal sangat menyenangkan bagi mereka yang hobi menulis. Namun susah bagi mereka yang baru mulai berniat ingin menjadi seorang penulis, bahkan bisa jadi hal mustahil bagi mereka yang beralasan tidak punya bakat dan kemampuan ini dan itu.
Sebagai seorang penulis pemula mungkin sering keluar pertanyaan "mampukah saya menjadi penulis hebat?". Jika kita mau berpikir lebih dalam, tentu saja pasti bisa dan bukan hal mustahil untuk bisa menjadi seorang penulis. Siapa saja, kapan dan dimana saja semuanya berhak bisa menjadi penulis. Semuanya kembali pada niat dan tekat pribadi masing-masing.
Sebelum memastikan keinginan menjadi penulis, sangat diperlukan dan penting untuk mengungkapkan apa yang menjadi alasan ingin menjadi penulis. Dengan mengungkapkan alasan tersebut nantinya akan berguna untuk memotivasi diri dan mantap menjadi penulis.
Beberapa alasan menulis yang bisa kalian perhatikan diantaranya adalah untuk mencari popularitas, mencari uang, untuk mencari hiburan, sebagai ungkapan dan mengekspresikan gagasan, dan lain sebagainya. Alasan apapun bebas, tidak ada aturan harus memilih alasan yang ini dan itu. Kita semua berhak dan boleh mencari dan menentukan alasan sendiri.
Namun yang perlu disadari adalah bahwa untuk merealisasikan semua atau salah satu diantara alasan tersebut, tentunya banyak rintangan dan hambatan yang beragam. Dan bukan hanya itu, konsekuensi yang harus diterima pun tidak selalu sama.
Berikut beberapa alasan dan manfaat menulis yang bisa dijadikan acuan alasan menjadi penulis. Sekali lagi, alasan kenapa kita ingin menjadi penulis tidak harus sama. Jadi kemungkinan alasan kalian tidak tersebutkan di bawah ini.
#1. Untuk Mencari Popularitas
Alasan menulis pertama adalah untuk mencari popularitas. Banyak orang ingin terkenal, banyak juga langkah yang bisa dilakukan untuk menjadi orang terkenal, salah satunya adalah dengan menjadi seorang penulis.
Dengan menjadi seorang penulis, untuk mewujudkan keinginan tersebut sangatlah mudah. Cukup membuat tulisan yang kontradiktif dengan aturan yang ada. Membuat tulisan yang bertolak belakang dengan kenyataan yang ada. Dalam waktu singkat kita pasti bisa menjadi populer dan dikenal masyarakat.
Misalnya, membuat berita bohong dan melecehkan seorang tokoh besar di negara kita. Ketika berita tersebut tersebar di publik, kontan si tokoh besar yang namanya disebutkan akan mencari si penulis dengan membawa polisi. Menangkapnya dengan tuduhan pencemaran nama baik. Dan selanjutnya si penulis sering kali akan ramai diperbincangkan di media masa.
Dengan sering kali muncul di televisi, koran, media sosial, maka tercapailah sudah keinginan menjadi penulis dengan alasan untuk memperoleh popularitas. Akan tetapi, puaskah dan bahagiakah bisa terkenal karena kejahatan? Tentu saja tidak.
Pada dasarnya tidak ada yang bisa didapatkan secara instan, sekali aksi langsung jadi. Untuk mencari popularitas dari karya tulis sesungguhnya membutuhkan waktu untuk proses. Butuh kesabaran, ketekutan, keberanian, dan kejujuran. Sebab bisa atau tidaknya hasil tulisan diterima masyarakat umum perlu adanya banyak persyaratan.
Persyaratan tersebut diantaranya adalah (1). Tulisan berisi masalah yang sedang hangat diperbincangkan, (2). Tulisan memuat permasalahan yang bersentuhan dengan masyarakat luas, (3). Bukan tulisan yang mengandung unsur provokasi, (4). Berusaha menyajikan tulisan yang diminati dan menyenangkan pembaca.
Nah, jika dalam menulis memperhatikan beberapa persyaratan tersebut, niscaya popularitas akan menghampiri sendiri tidak perlu dicari. Inilah alasan dan manfaat mencari popularitas yang sesungguhnya. Popularitas yang langgeng dan membawa manfaat serta barokah dalam kehidupan.
#2. Untuk Mendapat Uang
Tidak dapat dipungkiri dan memang sudah banyak terjadi. Banyak orang yang sukses menjadi penulis, entah itu melalui blog pribadi maupun melalui media cetak. Bahkan banyak juga orang bilang bahwa menulis adalah salah satu hobby yang menghasilkan. Selain menyenangkan juga bisa mendapat uang.
Bagi orang yang memiliki alasan menulis untuk mendapat uang biasanya meraka lebih baik daripada alasan yang pertama. Mereka akan lebih hati-hati, tekun belajar, mau bekerja keras, dan berani berkorban hingga keinginannya tercapai. Sebab mereka yakin untuk mencapai kesuksesan bukan hal instan. Banyak tantangan, rintangan, dan cobaan yang pasti mereka hadapi.
Mereka lebih berhati-hati dalam menghasilkan karya tulis. Berusaha untuk tidak menyakiti orang lain, tidak berlebihan mengkritik orang lain, tidak melawan arus pada kenyataan yang ada, serta berusaha tidak memihak. Sehingga karya tulisnya mampu diterima masyarakat dengan baik.
Mereka akan tekun belajar dengan memperbanyak bacaan sebagai sumber referensi, mencari dan menemukan ciri khas dalam penulisan, serta tidak pernah menyerah untuk menggali ilmu dari para penulis hebat supaya mampu bersaing di media massa.
Mereka mau dan akan terus bekerja keras setelah mendapat modal pengetahuan dari belajar, sehingga mampu mewujudkan impian menjadi penulis profesional. Mereka tidak akan pernah berhenti walaupun beberapa kali hasil karya tulisnya ditolak. Mereka akan terus mengoreksi dan memperbaiki sehingga karya tulisnya bermanfaat dan laku di masyarakat.
Nah, jika semua sudah dilaksanakan dengan baik, maka bersiaplah disuatu hari uang dari hasil karya tulis akan terus mengalir. Inilah manfaat yang bisa didapat dengan menjadi seorang penulis. Apakah kita bisa? Jika ini yang menjadi alasan tentu saja bisa.
#3. Untuk Menuangkan Gagasan
Memiliki alasan menulis untuk menuangkan gagasan sangatlah baik. Mengapa demikian? Sebab melalui alasan ini, penulis akan merasakan kebahagiaan tersendiri yang tiada duanya karena mampu mengungkapkan semua yang dirasakan. Ibarat teman curhat, tulisan adalah teman curhat yang paling hebat dan setia.
Wujud gagasan tersebut tidak selamanya berupa curhat ungkapan sedih atau senang. Melainkan bisa berupa buah pemikiran, teori, inspirasi, ataupun yang lainnya. Dimana semua itu mampu memberi manfaat kepada orang lain. Dengan demikian tulisan yang bermanfaat tersebut akan dikenang oleh pembacanya.
Bahkan dengan tulisan bisa mengantarkan kita pada hidup keabadian. Bagaimana bisa? Tulisan yang kita sajikan dengan baik dan ikhlas, jika itu bermanfaat bagi orang lain. Maka pesan dan kesan dari tulisan itu akan hidup di dalam pikiran mereka. Apalagi jika tulisan kita berupa teori atau buah pikiran yang dibutuhkan masyarakat. Meskipun kita telah tiada namun hasil pemikiran kita tetap hidup di dalam pikiran pembaca.
Betapa enaknya menjadi seorang penulis. Selain bermanfaat bagi diri sendiri juga bermanfaat bagi orang lain.
#4. Untuk Mencari Hiburan
Alasan menulis hanya untuk mencari hiburan juga tidak ada salahnya. Memangnya menulis itu bisa menghibur? Bukankah menulis malah membuat pikiran menjadi semakin suntuk karena memikirkan apa yang harus ditulis?
Sebagian orang memang berpendapat demikian. Namun tidak bagi orang yang memang sudah hoby menulis. Dengan menulis mereka bisa bahagia, lega, bahkan seakan hidup dalam mimpi karangannya. Untuk itu jangan menulis karena terpaksa jika ingin merasakan bahagianya menjadi penulis.
Lalu bagaimana menulis bisa menghibur? Menulis sesuai suasana hati dengan penuh penghayatan, itulah jawabannya. Jika hati lagi sedih tidak harus menulis tentang arti kebahagiaan, begitu sebaliknya. Membuat tulisan bertema kesedihan yang dibumbui dengan motivasi menuju kebahagiaan tentu akan membuat penulis lega dan bahagia. Sugesti kebahagiaan bisa kita buat sendiri melalui karya tulis, tidak harus berupa ucapan ataupun perbuatan, tetapi bisa dengan tulisan.
Dengan menulis, kita bisa berminpi dan mampu mewujudkan semua cita-cita. Misalnya ingin menjadi seorang raja, penulis bisa membuat tulisan dengan menokohkan dirinya sebagai raja. Tentu saja sebagai seorang raja, kehidupannya berada di lingkungan kerajaan yang penuh dengan kemewahan dan gemerlapan.
Apabila kisah di atas ditulis dengan penuh penghayatan, tentu saja penulis bisa seakan-akan menjadi raja yang sesungguhnya.
#Simpulan
Semua orang bisa menjadi penulis dengan alasannya masing-masing, dimana setiap alasan tersebut juga memiliki manfaatnya masing-masing. Apa yang menjadi alasan menulis itulah manfaat yang akan di dapati.
Jika menulis untuk popularitas, maka banyak jalan menuju ke sana. Namun yang perlu diingat adalah popularitas yang langgeng bukan sesaat.
Jika menulis untuk mendapat uang, maka konsisten, sabar, tekun belajar dan bekerja keras adalah kuncinya. Jika sudah dipenuhi dengan baik, bersiap-siaplah menjadi orang kaya.
Jika menulis untuk menuangkan gagasan, maka hal itu lebih baik dan akan mendapat keuntungan yang sangat luar biasa darinya. Bukan hanya kepuasan namun juga keabadian.
Jika menulis untuk mencari hiburan, maka kita bisa menemukan kebahagiaan tanpa menghabiskan biaya. Kebahagiaan juga bisa didapat dari inspirasi tertulis.
Sebagai seorang penulis pemula mungkin sering keluar pertanyaan "mampukah saya menjadi penulis hebat?". Jika kita mau berpikir lebih dalam, tentu saja pasti bisa dan bukan hal mustahil untuk bisa menjadi seorang penulis. Siapa saja, kapan dan dimana saja semuanya berhak bisa menjadi penulis. Semuanya kembali pada niat dan tekat pribadi masing-masing.
Sebelum memastikan keinginan menjadi penulis, sangat diperlukan dan penting untuk mengungkapkan apa yang menjadi alasan ingin menjadi penulis. Dengan mengungkapkan alasan tersebut nantinya akan berguna untuk memotivasi diri dan mantap menjadi penulis.
Beberapa alasan menulis yang bisa kalian perhatikan diantaranya adalah untuk mencari popularitas, mencari uang, untuk mencari hiburan, sebagai ungkapan dan mengekspresikan gagasan, dan lain sebagainya. Alasan apapun bebas, tidak ada aturan harus memilih alasan yang ini dan itu. Kita semua berhak dan boleh mencari dan menentukan alasan sendiri.
Namun yang perlu disadari adalah bahwa untuk merealisasikan semua atau salah satu diantara alasan tersebut, tentunya banyak rintangan dan hambatan yang beragam. Dan bukan hanya itu, konsekuensi yang harus diterima pun tidak selalu sama.
Alasan dan Manfaat Menulis Yang Bisa Kita Dapatkan
Berikut beberapa alasan dan manfaat menulis yang bisa dijadikan acuan alasan menjadi penulis. Sekali lagi, alasan kenapa kita ingin menjadi penulis tidak harus sama. Jadi kemungkinan alasan kalian tidak tersebutkan di bawah ini.
#1. Untuk Mencari Popularitas
Alasan menulis pertama adalah untuk mencari popularitas. Banyak orang ingin terkenal, banyak juga langkah yang bisa dilakukan untuk menjadi orang terkenal, salah satunya adalah dengan menjadi seorang penulis.
Dengan menjadi seorang penulis, untuk mewujudkan keinginan tersebut sangatlah mudah. Cukup membuat tulisan yang kontradiktif dengan aturan yang ada. Membuat tulisan yang bertolak belakang dengan kenyataan yang ada. Dalam waktu singkat kita pasti bisa menjadi populer dan dikenal masyarakat.
Misalnya, membuat berita bohong dan melecehkan seorang tokoh besar di negara kita. Ketika berita tersebut tersebar di publik, kontan si tokoh besar yang namanya disebutkan akan mencari si penulis dengan membawa polisi. Menangkapnya dengan tuduhan pencemaran nama baik. Dan selanjutnya si penulis sering kali akan ramai diperbincangkan di media masa.
Dengan sering kali muncul di televisi, koran, media sosial, maka tercapailah sudah keinginan menjadi penulis dengan alasan untuk memperoleh popularitas. Akan tetapi, puaskah dan bahagiakah bisa terkenal karena kejahatan? Tentu saja tidak.
Pada dasarnya tidak ada yang bisa didapatkan secara instan, sekali aksi langsung jadi. Untuk mencari popularitas dari karya tulis sesungguhnya membutuhkan waktu untuk proses. Butuh kesabaran, ketekutan, keberanian, dan kejujuran. Sebab bisa atau tidaknya hasil tulisan diterima masyarakat umum perlu adanya banyak persyaratan.
Persyaratan tersebut diantaranya adalah (1). Tulisan berisi masalah yang sedang hangat diperbincangkan, (2). Tulisan memuat permasalahan yang bersentuhan dengan masyarakat luas, (3). Bukan tulisan yang mengandung unsur provokasi, (4). Berusaha menyajikan tulisan yang diminati dan menyenangkan pembaca.
Nah, jika dalam menulis memperhatikan beberapa persyaratan tersebut, niscaya popularitas akan menghampiri sendiri tidak perlu dicari. Inilah alasan dan manfaat mencari popularitas yang sesungguhnya. Popularitas yang langgeng dan membawa manfaat serta barokah dalam kehidupan.
#2. Untuk Mendapat Uang
Tidak dapat dipungkiri dan memang sudah banyak terjadi. Banyak orang yang sukses menjadi penulis, entah itu melalui blog pribadi maupun melalui media cetak. Bahkan banyak juga orang bilang bahwa menulis adalah salah satu hobby yang menghasilkan. Selain menyenangkan juga bisa mendapat uang.
Bagi orang yang memiliki alasan menulis untuk mendapat uang biasanya meraka lebih baik daripada alasan yang pertama. Mereka akan lebih hati-hati, tekun belajar, mau bekerja keras, dan berani berkorban hingga keinginannya tercapai. Sebab mereka yakin untuk mencapai kesuksesan bukan hal instan. Banyak tantangan, rintangan, dan cobaan yang pasti mereka hadapi.
Mereka lebih berhati-hati dalam menghasilkan karya tulis. Berusaha untuk tidak menyakiti orang lain, tidak berlebihan mengkritik orang lain, tidak melawan arus pada kenyataan yang ada, serta berusaha tidak memihak. Sehingga karya tulisnya mampu diterima masyarakat dengan baik.
Mereka akan tekun belajar dengan memperbanyak bacaan sebagai sumber referensi, mencari dan menemukan ciri khas dalam penulisan, serta tidak pernah menyerah untuk menggali ilmu dari para penulis hebat supaya mampu bersaing di media massa.
Mereka mau dan akan terus bekerja keras setelah mendapat modal pengetahuan dari belajar, sehingga mampu mewujudkan impian menjadi penulis profesional. Mereka tidak akan pernah berhenti walaupun beberapa kali hasil karya tulisnya ditolak. Mereka akan terus mengoreksi dan memperbaiki sehingga karya tulisnya bermanfaat dan laku di masyarakat.
Nah, jika semua sudah dilaksanakan dengan baik, maka bersiaplah disuatu hari uang dari hasil karya tulis akan terus mengalir. Inilah manfaat yang bisa didapat dengan menjadi seorang penulis. Apakah kita bisa? Jika ini yang menjadi alasan tentu saja bisa.
#3. Untuk Menuangkan Gagasan
Memiliki alasan menulis untuk menuangkan gagasan sangatlah baik. Mengapa demikian? Sebab melalui alasan ini, penulis akan merasakan kebahagiaan tersendiri yang tiada duanya karena mampu mengungkapkan semua yang dirasakan. Ibarat teman curhat, tulisan adalah teman curhat yang paling hebat dan setia.
Wujud gagasan tersebut tidak selamanya berupa curhat ungkapan sedih atau senang. Melainkan bisa berupa buah pemikiran, teori, inspirasi, ataupun yang lainnya. Dimana semua itu mampu memberi manfaat kepada orang lain. Dengan demikian tulisan yang bermanfaat tersebut akan dikenang oleh pembacanya.
Bahkan dengan tulisan bisa mengantarkan kita pada hidup keabadian. Bagaimana bisa? Tulisan yang kita sajikan dengan baik dan ikhlas, jika itu bermanfaat bagi orang lain. Maka pesan dan kesan dari tulisan itu akan hidup di dalam pikiran mereka. Apalagi jika tulisan kita berupa teori atau buah pikiran yang dibutuhkan masyarakat. Meskipun kita telah tiada namun hasil pemikiran kita tetap hidup di dalam pikiran pembaca.
Betapa enaknya menjadi seorang penulis. Selain bermanfaat bagi diri sendiri juga bermanfaat bagi orang lain.
#4. Untuk Mencari Hiburan
Alasan menulis hanya untuk mencari hiburan juga tidak ada salahnya. Memangnya menulis itu bisa menghibur? Bukankah menulis malah membuat pikiran menjadi semakin suntuk karena memikirkan apa yang harus ditulis?
Sebagian orang memang berpendapat demikian. Namun tidak bagi orang yang memang sudah hoby menulis. Dengan menulis mereka bisa bahagia, lega, bahkan seakan hidup dalam mimpi karangannya. Untuk itu jangan menulis karena terpaksa jika ingin merasakan bahagianya menjadi penulis.
Lalu bagaimana menulis bisa menghibur? Menulis sesuai suasana hati dengan penuh penghayatan, itulah jawabannya. Jika hati lagi sedih tidak harus menulis tentang arti kebahagiaan, begitu sebaliknya. Membuat tulisan bertema kesedihan yang dibumbui dengan motivasi menuju kebahagiaan tentu akan membuat penulis lega dan bahagia. Sugesti kebahagiaan bisa kita buat sendiri melalui karya tulis, tidak harus berupa ucapan ataupun perbuatan, tetapi bisa dengan tulisan.
Dengan menulis, kita bisa berminpi dan mampu mewujudkan semua cita-cita. Misalnya ingin menjadi seorang raja, penulis bisa membuat tulisan dengan menokohkan dirinya sebagai raja. Tentu saja sebagai seorang raja, kehidupannya berada di lingkungan kerajaan yang penuh dengan kemewahan dan gemerlapan.
Apabila kisah di atas ditulis dengan penuh penghayatan, tentu saja penulis bisa seakan-akan menjadi raja yang sesungguhnya.
#Simpulan
Semua orang bisa menjadi penulis dengan alasannya masing-masing, dimana setiap alasan tersebut juga memiliki manfaatnya masing-masing. Apa yang menjadi alasan menulis itulah manfaat yang akan di dapati.
Jika menulis untuk popularitas, maka banyak jalan menuju ke sana. Namun yang perlu diingat adalah popularitas yang langgeng bukan sesaat.
Jika menulis untuk mendapat uang, maka konsisten, sabar, tekun belajar dan bekerja keras adalah kuncinya. Jika sudah dipenuhi dengan baik, bersiap-siaplah menjadi orang kaya.
Jika menulis untuk menuangkan gagasan, maka hal itu lebih baik dan akan mendapat keuntungan yang sangat luar biasa darinya. Bukan hanya kepuasan namun juga keabadian.
Jika menulis untuk mencari hiburan, maka kita bisa menemukan kebahagiaan tanpa menghabiskan biaya. Kebahagiaan juga bisa didapat dari inspirasi tertulis.