-->

Inilah Cerita dan Cara Ameliya Ngeblog

Halo teman-teman ku yang berbahagia. Saya sapa kalian semua mulai dari blogger pemula sampai blogger tua. Semoga kalian tetap semangat ngeblog walaupun ditengah kesibukan masing-masing. Saya yakin aktivitas kalian bukan hanya duduk di depan komputer / laptop saja, pasti ada pekerjaan lain yang lebih penting dari pada seharian membuat artikel yang belum tentu juga dibaca banyak orang.

Nama saya Nur Ameliya kelahiran Lamongan Jawa Timur Indonesia. Di sini saya ingin berbagi cerita dan cara ngeblog yang mungkin berbeda bahkan berlawanan dengan cara yang dipaparkan oleh para mastah atau blogger tua berpengalaman.

Ameliya Ngeblog

Bagaimana cara membuat yang baik dan benar, bagaimana cara membuat artikel berkualitas yang unik dan menarik, serta cara meningkatkan pengunjung (visitor) blog. Namun bukan itu yang akan saya paparkan di sini, tetapi adalah bagaimana supaya kita bisa asyik, enjoy, dan menikmati aktivitas blogging kita. Bagi kamu yang tidak tertarik silahkan langsung pergi meninggalkan halaman ini, dan bagi kamu para pemula saya harap tidak bosan membaca tulisan ini sampai selesai. Mari kita saling berbagi pengalaman selama menjadi blogger. Siapa tahu dengan membaca artikel ini kamu yang sudah mulai bosan ngeblog bisa bangkit kembali merawat blog kesayangan yang sempat ingin kamu tinggalkan, ingatlah betapa dulu perjuangan yang telah kamu lakukan.

Cerita Ameliya Mulai Membuat Blog

Oke mari kita awali dengan cerita awal saya mulai ngeblog, yakni alasan kenapa saya ngeblog, tujuan, dan apa saja yang sudah saya lakukan selama menjadi blogger.

1. Maksud dan tujuan saya memiliki blog

Sebenarnya saya tidak tahu apa-apa tentang apa itu blog, saya mengenal blog dari teman kampus satu semester dengan dia, tetapi tidak akrab amat sih, makanya jarang bisa sharing bareng. Iseng ngobrol dan akhirnya bahasan semakin serius, dia bisa memperoleh penghasilan yang bisa dibilang cukup untuk uang jajan, akhirnya saya tertarik. Jadi bisa dibilang maksud dan tujuan ngeblog saya adalah supaya bisa seperti dia. Tetapi setelah saya rasakan dan alami sendiri, ternyata tidak semudah yang saya bayangkan. Jadi mau tidak mau saya harus tetap merawat blog ini meski tidak ada penghasilan sama sekali.

2. Memilih template blog

Setelah membeli domain, mendaftarkan blog ke webmaster, bing, dan lain sebagainya. Langkah selanjutnya yakni memilih template, sebab template bawaan blogger terlalu sederhana, tampilannya kurang menarik. Setelah mencari kesana kemari ketemu juga template yang pas di hati saya, tampilan sederhana tetapi menarik, yaitu template AMP. Saya beli di kompiajaib, namun sayangnya tidak lama kemudian saya ganti template lagi dikarenakan beberapa hal tertentu.

3. Mulai mencoba membuat artikel

Di sinilah saya mulai kesulitan, mulai beranggapan ternyata ngeblog bukan pekerjaan sepele. Saya kira hanya seperti foto selfi tinggal miring kanan dan miring kiri, jepret, simpan di galeri. Harus berpikir keras untuk membuat kata demi kata, banyak ide, banyak referensi, juga kaya pengalaman. Bisa dibilang ini adalah tantangan bagi saya yang sebelumnya belum pernah nulis sama sekali, kecuali menulis pelajaran kala sekolah. Apa yang harus saya tulis dan bagaimana cara menulis, hingga akhirnya saya menulis apapun yang sempat untuk ditulis. Dan beginilah jadinya blog saya, temanya tidak jelas, pembahasannya tidak karuan, isinya pun berantakan.

4. Kesalahan yang sering saya lakukan selama ngeblog

Kesalahan ini mungkin juga sering dilakukan oleh para blogger pemula, jadi kemungkinan besar bukan hanya saya saja. Diantara beberapa kesalahan tersebut yakni; terlau disibukan akan tampilan blog, sibuk otak atik template, terlalu menghabiskan waktu untuk blogwalking sampe lupa nulis artikel, terlalu memperbanyak teori tetapi tidak segera dipraktekan, mudah percaya sama saran orang tanpa memperhatikan kepastiannya.

5. Memberanikan diri daftar menjadi publisher adsense

Tidak ada salahnya untuk mencoba, itulah yang terpikirkan dibenak hati saya. Blog baru berumur 2 bulan dengan jumlah total artikel 21, saya mencoba keberuntungan mendaftarkan blog ini ke adsense. Hasilnya nihil, tidak ada jawaban dan kepastian sama sekali, padahal besar harapan bisa memiliki akun adsense sendiri. Iri dengan mereka yang dengan mudahnya mendapatkan akun AD. Tetapi mau bagaimana lagi, mungkin belum rejeki, atau memang belum punya kualitas dan kuantitas sebagai publisher adsense.

Cara Ameliya Ngeblog

Lanjut tentang bagaimana cara saya ngeblog. Seperti yang saya tulis di atas, cara ini berbeda dan mungkin bertentangan dengan yang dijelaskan oleh para blogger profesional. Bukan maksud menyalahi aturan, di sini saya hanya berbagi dan mencatat pengalaman pribadi saja.

1. Menulis apa saja yang terlintas di otak

Kamu pasti sangat paham, blog membahas satu tema, fokus satu pembahasan, akan terjamin kualitas serta kuantitas blognya. Namun itu tidak berlaku buat saya, sebab saya rasa itu butuh keahlian istimewa, sedangkan saya tidak punya modal itu, jadi dari pada memberatkan pikiran lebih baik saya tulis apapun yang bisa saya tulis. Sambil belajar menulis, pun biar tidak cepat bosan ngeblog. Biarlah blog lambat berkembang asal pemilik menikmatinya.

2. Tidak peduli seberapa banyak pengunjung akan datang

Tidak lain yang menjadi target utama seorang blogger adalah pengunjung. Berharap blog akan kebanjiran pengunjung, langkah demi langkah dilakukan seperti membidik kata kunci tepat dan akurat, menyajikan konten berkualitas, share ke sosial media, aktif blogwalking, dan lain seterusnya. Tentu pekerjaan ini sangat menguras tenaga dan menghabiskan banyak waktu. Saya tidak demikian, saya membiarkan blog ini secara alami dikunjungi orang yang memang sedang membutuhkan informasi yang sempat saya sajikan.

3. Mengabaikan optimasi SEO

Penting tetapi membingungkan, itulah optimasi SEO, baik onpage maupun offpage. Justru malah menghalangi kreatifitas menulis. Bagaimana tidak, ada satu hal penting pada optimasi SEO biar artikel tengger di posisi utama halaman mesin pencari, yakni riset kata kunci ditambah lagi harus memperhatikan kepadatan kata kunci. Kelihatannya sih sepele tetapi coba kamu praktekan, pasti kata-kata yang ingin kamu tulis berkurang sebab lebih fokus pada kata kunci tersebut.

4. Tidak peduli apa kata orang akan kualitas artikel yang saya sajikan

Kata orang artikel asal-asalan (tidak berkualitas) hanya akan menjadi sampah yang hanya mempersempit ruang penyimpanan data google. Jika memang benar begitu kenapa eyang google tidak segera menghapus artikel tersebut? Apabila artikel saya jauh dari kata berkualitas, kenapa artikel saya tidak hilang? Hmmm.. Biarlah orang berkata apa, bila itu dihiraukan, hanya akan membuat para blogger pemula menjadi minder.

Baca Juga:
Inilah Keahlian Yang Harus Dipelajari Seorang Blogger

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel