SOAL BAB 1 DAN BAB 2 KELAS XII BIOLOGI
Thursday, 24 September 2015
Edit
Soal ini adalah soal kajian yang lebih mendalam yang jika belajarnya maksimal dipastikan bisa mengerjakan OK semoga berguna
SOAL
1. Hormon yang dibuat di akar dan diangkut ke organ-organ lainnya untuk pertumbuhan cabang tunang batang dan pertumbuhan memanjang akar adalah …
SOAL
1. Hormon yang dibuat di akar dan diangkut ke organ-organ lainnya untuk pertumbuhan cabang tunang batang dan pertumbuhan memanjang akar adalah …
a. Auksin
b. Giberelin
c. Etilen
d. Sitokinin
e. Asam absisat
2. Adanya lingkaran tahun yang merupakan proses peumbuhan pemebntukan xylem dan floem yang berbeda setiap musim sepanjang tahun merupakan bukti dari …
a. Meristem apikal
b. Pertumbuhan dan perkembangan
c. Pertumbuhan sekunder
d. Pertumbuhan primer
e. Diferensiasi
3. Pada tumbuhan, pembelahan meiosis yang melakukan reduksi kromosom terjadi pada …
a. Lingkaran kambium
b. Alat perkembangbiakan
c. Ujung akar
d. Jaringan meristem
e. Pucuk batang
4. Faktor luar yang menghambat pertumbuhan karena berpengaruh pada auksin adalah …
a. Suhu
b. Air dan mineral
c. Oksigen
d. Cahaya
e. Kelembaban
5. Pernyataan berikut yang bukan merupakan tahapan dalam proses perkecambahan adalah
a. Penyerapan air secara osmosis-difusi
b. Pengaktifan enzim alfa amylase dan protease
c. Peningkatan metabolisme sintesis ATP
d. Pecahnya kulit biji akibat pembelahan sel embrional
e. Melunaknya biji akibat proses penyerapan air
6. Perubahan kuantitatif pada pertumbuhan tumbuhan adalah …
a. Tumbuhnya bunga
b. Mulai berbuah
c. Telah menghasilkan sel kelamin
d. Bertambah besarnya akar dan batang
e. Siap mengadakan pembuahan
7. Kurang cahaya selama pertumbuhan pada tumbuhan mengakibatkan …
a. Klorosis
b. Kerdil
c. Etiolasi
d. Pembengkokan
e. Kematian
8. Jaringan gabus sekunder pada batang suatu tumbuhan berupa celah celah sempit disebut
a. Lentisel
b. Foenikulus
c. Perisikel
d. Feloderm
e. Felem
9. Contoh tumbuhan yang memiliki perkecambahan hipogeal dimana kotiledon tetap berada di dalam tanah karena aktivitas pembelahan daerah epikotil lebih cepat dibandingkan daerah hypokotil yaitu tumbuhan ...
a. Kacang tanah
b. Kacang merah
c. Jagung
d. Buncis
e. Kedelai
10. Pada fotosintesis, reaksi pengikatan karbon dioksida di daun berlangsung di dalam …
a. Amiloplas
b. Stomata
c. Sitoplasma
d. Kloroplas
e. Mitokondria
11. Proses pemecahan karbondioksida menjadi asam piruvat pada proses respirasi pada tanaan C4 disebut …
a. Siklus krebs
b. Fermentasi
c. Reaksi gelap
d. Glikolisis
e. Sitem pengangkutan elektron
12. Reaksi yang menghasilkan senyawa ATP dan NADPH adalah …
a. Reaksi gelap
b. Reaksi terang
c. Transportasi siklik
d. Rantai transpor elektron
e. Fotosistem
13. Pada kemosintesis, bakteri yang menggunakan sulfur atau belerang untuk menghasilkan molekul organik adalah …
a. Hydrogenomionas
b. Nitrosomonas
c. Nitrobacter
d. Ferrobacillus
e. Thiobacillus
14. Klorofil terdapat di kloroplas dan untuk mengekstraknya diperlukan …
a. Air panas
b. Larutan iodium
c. Reagen
d. Lugol
e. Alcohol
15. Oksigen yang terkandung di dalam karbohidrat (C6H12O6) berasal dari …
a. H2O
b. CO2
c. Ribulosa difosfat
d. Klorofil
e. O2 udara
16. Pada glikolisis setiap penguraian 1 molekul glukosa dihasilkan ATP sebanyak …
a. 2 ATP
b. 8 ATP
c. 10 ATP
d. 12 ATP
e. 16 ATP
17. Berikut ini yang bukan merupakan hasil perkembangan bioteknologi di bidang kesehatan adalah …
a. Hormon insulin
b. Interferon
c. Antibodi monoclonal
d. Vaksin
e. Protein sel tunggal
18. Protein yang dihasilkan oleh mikoorganisme seperti ganggang hijau Chlorella, Ganggang biru Spirulina disebut …
a. Protein hewani
b. Protein nabati
c. Protein lengkap
d. Protein sel tunggal
e. Protein alami
19. Pemanfaatan bakteri Escherichia coly yang plasmidnya dastukan dengan DNA pancreas untuk mendapatkan insulin secara teknologi bagi kehidupan manusia dapat dilakukan dengan cara …
a. Modifikasi
b. Rekombinasi
c. Rekayasa genetika
d. Domestika
e. Regenerasi
20. Manfaat totipotensi dalam dunia pertanian antara lain …
a. Mendapatkan anakan dari induk dengan cepat
b. Mengurangi degradasi plasma nutfah
c. Menemukan tanaman yang tahan hama
d. Mendapatkan tanaman yang tahan terhadap limbah
e. Mendapatkan bibit unggul
DETAIL
Pengaruh atau fungsi Auksin :
Air termasuk senyawa utama yang dibutuhkan tumbuhan yang berfungsi untuk fotosintesis, mengaktifkan reaksi enzimatik, menjaga kelembapan, dan membantu perkecambahan biji.
DETAIL
Pertumbuhan dan Perkembangan
Salah satu ciri makhluk hidup adalah tumbuh dan berkembang. Pertumbuhan dan perkembangan adalah dua kata yang seiring, namun mempunyai pengertian yang berbeda.
Pertumbuhan adalah merupakan proses pertambahan ukuran (volume, massa, jumlah) sel. Yang bersifat kuantitatif / dapat diukur dan bersifat irreversible (tidak dapat kembali ke bentuk semula).
- Alat yang digunakan untuk mengukur pertumbuhan tumbuhan adalah Auksanometer.
- Sedangkan perkembangan adalah proses menuju kedewasaan pada makhluk hidup dan bersifat kualitatif / tidak dapat diukur.
- Baik pertumbuhan maupun perkembangan berjalan secaa seiring
Perkembangan dan Pertumbuhan pada Tumbuhan
- Pertumbuhan pada tumbuhan biasanya disebut perkecambahan.
- Perkecambahan adalah munculnya plantula (tanaman kecil) dari dalam biji yang merupakan hasil pertumbuhan dan perkembangan embrio.
- Proses perkecambahan diawali dengan penyerapan air oleh biji.
- Hal ini menyebabkan pergerakan air dari lingkungan luar melintasi selaput biji untuk keperluan perkecambahan disebut imbisisi.
- Air yang masuk ke dalam biji akan Meningkatkan sekresi giberelin dan Hormon Giberelin akan mengaktifkan enzim amilase
- Dengan tersedianya enzim amilase akan membongkar amilum yang ada di bahan makanan pada kotiledon akan terurai menjadi glukosa
- Glukosa akan digunakan untuk ketersediaan energi menyebabkan terjadinya aktivitas perkecambahan.
Faktor faktor yang Mempengaruhi Perkecambahan
1. Faktor internal :
- Gen
- Hormon
Gen, menurunkan faktor penurunan sifat pada keturunan.
- Informasi genetik pada gen mengendalikan terbentuknya sifat penampakan secara fisik (fenotip).
- Gen juga berfungsi untuk mengontrol reaksi kimia dalam sel, misalnya sistesis protein.
- Meski ikan teri diberi makan sampai berkilo kilo maka tidak akan bisa tumbuh sebesar ikan hiu
Hormon adalah senyawa organik yang mengatur tumbuh, hormon dihasilkan oleh satu bagian tumbuhan dan ditransportasikan ke bagian lain yang dipengaruhinya.
Ada 2 kelompok hormon, yaitu :
- Hormon pemicu pertummbuhan yaitu: auksin, giberelin, sitokinin, gas etilen, hormon kalin, dan asam traumalin.
- Hormon penghambat pertumbuhan yaitu asam absisat.
1) Hormon Auksin
Hormon auksin ini disintesis (diproduksi) pada embrio dalam biji, meristem batang, dan daun – daun muda.Penemu : Fritz Went(asal Belanda).
Pengaruh atau fungsi Auksin :
- Merangsang pemanjangan sel batang
- Merangsang pertumbuhan akar lateral/ samping dan akar serabut.
- Merangsang diferensiasi jaringan pembuluh (sel) menjadi xilem.
- Mempercepat aktivitas pembelahan sel – sel titik tumbuh (dominasi apikal), sehingga mempercepat pertumbuhan jaringan vaskuler sekunder.
2) Hormon Giberelin
Hormon giberelin ini disintesis (diproduksi) dalam embrio biji, daun muda, meristem batang, dan meristem akar. Penemu : Ewiti Kurosawa.
Pengaruh atau fungsi :
- Merangsang pemanjangan dan pembelahan sel.
- Merangsang aktivitas enzimamilase dan proteinase dalam proses perkecambahanbiji.
- Menghilangkan / memecah dormansi biji.
- Merangsang pembentukan tunas.
- Merangsang pembuahan secara parteogenesis.
3) Hormon Sitokinin
Hormon sitokinin disintesis pada akar dan diangkut ke organ lain. Penemu : Van Overbeek.
Pengaruh atau fungsi :
- Merangsang pembelahan sel (sitokinesis).
- Menghambat efek dominasi apikal oleh hormon auksin.
- Menghambat proses penuaan (senescence) daun, bunga, dan buah. Dengan cara mengontrol proses kemunduran yang menyebabkan kematian sel – sel daun.
4) Gas Etilen
Gas etilen disintesis pada jaringan buah masak, ruas batang, dan daun tua. Penemu : R. Gene.
Pengaruh atau fungsi :
- Mempercepat pematangan buah.
- Menyebabkan pertumbuhan batang menjadi kokoh dan tebal.
- Interaksi (kombinasi) etilen dengan auksin bisa memacu proses pembungaanpada mangga dan nanas.
- Interaksi (kombinasi) etilen dengan giberelin dapat mengatur rasio tumbuhnya bunga jantan dan bunga betina pada tumbuhan monoceus.
5) Hormon Kalin
Semua jenis hormon kalin diproduksi di dalan jaringan tumbuhan.
- Rhizokalin, merangsang pembentukan organ akar.
- Kaulokalin, merangsang pembentukan organ batang.
- Filokalin, merangsang pembentukan organ daun.
- Antokalin, merangsang pembentukan organ bunga.
6) Asam Traumalin
Diproduksi oleh kambium batang dikotil.
- Fungsi : hormon ini merangsang sel – sel daerah luka pada tumbuhan.
- Sehingga sel tersebut bersifat meristematik dan dapat menutup luka, kadang tumbuh benjolan yang disebut kalus.
- Kemampuan tumbuhan untuk dapat menutup luka biasa disebut daya restitusi.
7) Asam Absisat
Hormon ini disintesis pada daun, batang, dan buah hijau.Penemu : P. F. Wareing dan F. T. Addicott.
Peranan atau fungsinya :
- Menghambat pembelahan dan pemanjangan sel di daerah titik tumbuh.
- Membantu proses pengguguran daun untuk mengurangi penguapan air.
- Menutup stomata (mulut daun) untuk mengurangi penguapan.
Faktor Eksternal
- Suhu
- Air
- Nutrisi
- Cahaya
- Kelembapan.
Suhu
Suhu bagi pertumbuhan dan perkembangan berfungsimengaktifkan enzimyang berperan dalam proses metabolisme.
Suhu memengaruhi kinerja enzim dalam memproduksi cadangan makanan.
Suhu dapat dibedakan menjadi 3 yaitu :
Suhu bagi pertumbuhan dan perkembangan berfungsimengaktifkan enzimyang berperan dalam proses metabolisme.
Suhu memengaruhi kinerja enzim dalam memproduksi cadangan makanan.
Suhu dapat dibedakan menjadi 3 yaitu :
- Suhu maksimum : suhu paling tinggi dimana tumbuhan masih dapat hidup.
- Suhu optimum : suhu yang paling sesuai diperlukan dalam pertumbuhan dan perkembangan.
- Suhu minimum : suhu yang paling rendah dimana tumbuhan masih dapat melangsungkan hidupnya.
Air termasuk senyawa utama yang dibutuhkan tumbuhan yang berfungsi untuk fotosintesis, mengaktifkan reaksi enzimatik, menjaga kelembapan, dan membantu perkecambahan biji.
Nutrisi,
- Nutrisi terdiri dari unsur mineral dalam jumlah yang besar disebut makroelemen.
- Sedangkan mineral yang dibutuhkan dalam jumlah yang kecil disebut mikroelemen.
- Mikroelemen berfungsi sebagai kofaktor reaksi enzimatik dalam tumbuhan.
Cahaya
- Cahaya dapat menghambat pertumbuhan tinggi pada tumbuhan, karena cahaya menguraikan hormon auksin.
- Tumbuhan yang tumbuh di tempat terang lebih rendah daripada tumbuhan yang tumbuh di tempat gelap.
- Hanya saja, tumbuhan yang tumbuh di tempat terang memiliki batang yang lebih tebal dan kokoh.
- Pertumbuhan tinggi tumbuhan yang berada di tempat gelap disebut etiolasi.
Kelembapan,
Kelembaban : kondisi yang lembap menyebabkan sedikit air yang menguap dan banyak air yang diserap tumbuhan. Hal tersebut mrndukung aktivitas perpanjangan sel.
Kelembaban : kondisi yang lembap menyebabkan sedikit air yang menguap dan banyak air yang diserap tumbuhan. Hal tersebut mrndukung aktivitas perpanjangan sel.
Gravitasi
Gravitasi pertumbuhan dipengaruhi oleh gravitasi. Pertumbuhan akar ke dalam tanah mempermudah akar mendapatkan air untuk proses pertumbuhan tanaman.
Gravitasi pertumbuhan dipengaruhi oleh gravitasi. Pertumbuhan akar ke dalam tanah mempermudah akar mendapatkan air untuk proses pertumbuhan tanaman.
pH,
- pertumbuhan tanaman dipengaruhi oleh pH.
- pH tanah dipengaruhi oleh jenis tanah.
- Pada tanah yang asam, biasanya ditaburi serbuk kapur untuk memperoleh pH tanah yang normal sehingga tanama bisa tumbuh normal.
Jenis perkecambahan
- Perkecambahan Hipogeal
- Perkecambahan Epigeal
- Perkecambahan hipogeal (hipo = bawah) adalah apabila terjadi pembentangan ruas batang teratas (epikotil) sehingga daun lembaga ikut tertarik ke atas tanah, tetapi kotiladon tetap di dalam tanah.
- Contohnya :biji kacang kapri, tunas kelapa.
- Perkecambahan epigeal adalah apabila terjadi pembentangan ruas batang di bawah daun lembaga atau hipokotil sehingga mengakibatkan daun lembaga dan kotiledon terangkat ke atas tanah.
- Contohnya : kacang hijau.
Pertumbuhan Primer
- Pertumbuhan primer adalah pertumbuhan yang disebabkan oleh aktivitas meristem primer dinamakan pertumbuhan primer.
- Jaringan meristem primer terletak pada ujung akar (titik tumbuh akar) dan ujung batang (titik tumbuh batang).
Bagian Apikal
Pertumbuhan pada ujung akar
- Zona Meristematis (zona yang aktif membelah).
- Zona Elongasi (zona pemanjangan).
- Zona differensiasi (zona perkembangan).
Bagian – bagian akar
- Epidermis, sebagai pelindung akar.
- Korteks, penyimpan cadangan makanan.
- Stele/ silinder vaskuler pusat (xilem dan floem)
- Tudung akar, melindungi akar dari gesekan.
- Bulu/ rambut akar.
o Pertumbuhan ujung batang
Ujung batang yang sedang tumbuh, tepat di belakang titik tumbuh terdapat jaringan primer. Jaringan primer terdiri atas :
- Protoderma, berkembang menjadi epidermis.
- Prokambium, berkembang menjadi xilem dan floem.
- Meristem dasar, berkembang menjadi korteks dan empulur.
Pada Embrio
Ada 3 bagian penting pada embrio :
- Tunas embrionik
- Akar embrionik
- Kotiledon
Pertumbuhan Sekunder
- Pertumbuhan sekunder adalah pertumbuhan yang disebabkan oleh kegiatan kambium yang bersifat meristematik (sel – selnya selalu membelah diri).
- Tumbuhan yang mengalami pertumbuhan sekunder adalah tumbuhan yang mempunyai kambium, yaitu dikotil dangymnospermae (paku – pakuan).
- Sel kambium yang membelah ke arah luar, akan membentuk sel floem sekunder.
- Sebaliknya, sel kambium yang membelah ke arah dalam akan membentuk sel xilem sekunder.
- Sel xilem dan floem yang sudah lama terbentuk disebut sel xilem primer dan sel floem primer.
- Sel kambium yang terus membelah menyebabkan pertumbuhan xilem dan floem, sehingga mengakibatkan batang bertambah besar.
- Dan terjadi pembentukan annual ring atau yang biasa disebut lingkaran tahun.
- Lingkaran tahun ini terjadi akibat pengaruh oleh adanya aktivitas pada musim kemarau dan musim penghujan.
Perkembangan dan Pertumbuhan pada Hewan
Pertumbuhan pada hewan meliputi 2 fase, yaitu :
1. Fase embrionik
- Blastulasi
- Grastulasi : Tiga lapisan grastula : : Ektoderm (lapisan paling luar)., Mesoderm (lapisan tengah)., Endoderm (lapisan paling dalam).
- Morfogenesis
- Diferensiasi dan spesialisasi jaringan
- Imbas embrionik
- Organogenesis
2. Pasca embrionik
- Metamorfosis, peristiwa perubahan bentuk orgasnime.
- Regenerasi, kemampuan untuk memperbaiki sel, jaringan atau bagian tubuh yang hilang, rusak atau mati.